|
sumber gambar :www.altermedica.be |
Penemuan antibiotika pertama kali ditemukan secara "tidak sengaja" oleh Dr.Alexander
Flemming pada tahun 1982 di London (antibiotik Penisilin). Menurut wikipedia
, antibiotika merupakan segolongan senyawa, baik alami maupun sintetik, yang mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri. Berdasarkan aktivitasnya,
penggolongan antibiotika dibagi menjadi dua
golongan besar, yaitu (Ganiswara, 1995; Lüllmann, Mohr, Hein & Bieger, 2005) :
- Antibiotika kerja luas (broad spectrum), yaitu agen yang dapat menghambat
pertumbuhan dan mematikan bakteri gram positif maupun bakteri gramnegatif. Golongan ini diharapkan dapat menghambat pertumbuhan dan
mematikan sebagian besar bakteri. Yang termasuk golongan ini adalah
tetrasiklin dan derivatnya, kloramfenikol, ampisilin, sefalosporin, carbapenem
dan lain-lain.
- Antibiotika kerja sempit (narrow spectrum) adalah golongan ini hanya aktif
terhadap beberapa bakteri saja. Yang termasuk golongan ini adalah penisilina,
streptomisin, neomisin, basitrasin.